JAKARTA - Garibaldi ‘Boy’ Thohir membeli 10% saham anak usaha PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA), yakni PT Tri Adi Bersama atau Anteraja. Dalam keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia, Direksi ASSA menjelaskan bahwa pada Selasa (12/4/2022), Tri Adi Bersama (TAB) yang merupakan anak usaha langsung ASSA, menerbitkan saham baru sebesar 10% atau 490.413 saham. Keseluruhan saham baru itu dibeli oleh Garibaldi Thohir dengan nilai transaksi Rp 70,55 miliar. “Seluruh pemegang saham TAB yang sudah ada sebelumnya, akan mengesampingkan hak pre-emptive yang dimiliki untuk mengambil saham atas penerbitan saham baru tersebut,” kata Presiden Direktur ASSA Prodjo Sunarjanto Sekar Pantjawati. Dia mengungkapkan, dengan dilakukannya transaksi TAB tersebut, kepemilikan saham ASSA dan pemegang saham lainnya menjadi terdilusi. Komposisi pemegang saham TAB sebelumnya yakni ASSA sebanyak 55%, PT Roda Bangun Selaras 25%, dan Time Prestige Investments Limited 20%, berubah menjadi ASSA 49,5%, Roda Bangun Selaras 22,5%, Time Prestige Investments Limited 18%, dan Garibaldi Thohir 10%.
Direksi ASSA menegaskan bahwa walaupun persentase kepemilikan saham ASSA terdilusi dari 55% menjadi 49,5%, perseroan tetap menjadi pengendali di TAB, karena ASSA merupakan pemegang saham terbesar di TAB. “Dengan masuknya investor baru tersebut, perseroan berharap TAB dapat mengembangkan bisnisnya dan memberikan kontribusi positif kepada perseroan,” kata Corporate Secretary ASSA Hindra Tanujaya. Sementara itu, Anteraja terus berupaya meningkatkan kualitas layanan, salah satunya dengan menerapkan standar sistem keamanan informasi melalui Sertifikasi ISO 27001. Adapun Sertifikasi ISO 27001 merupakan standar internasional yang berlaku secara global untuk mengelola risiko terhadap keamanan informasi sebuah perusahaan. Melalui sertifikasi ini, Anteraja telah mengacu pada standar global dalam menerapkan bisnis dengan memperhatikan sistem keamanan informasi bagi pelanggan, serta menjaga kerahasiaan data untuk melindungi pelanggan. CEO Anteraja Suyanto Tjoeng mengungkapkan, setelah melewati berbagai tahap penilaian dari SGS, Anteraja berhasil diakui telah menerapkan sistem keamanan informasi dalam menjalankan bisnis. “Diharapkan ke depan dengan penerapan ISO 27001, dapat meningkatkan kepercayaan konsumen dan menjamin keamanan informasi yang akan bermuara pada seluruh unit kerja Anteraja,” jelas dia, baru-baru ini.
Sumber: Investor Daily (14 April 2022)
Saham | 07-10-2021 | 08-10-2021 | (+/-) |
---|---|---|---|
ASII | 5,700.00 | 5,900.00 | 3.389% |
BBCA | 35,800.00 | 36,450.00 | 1.783% |
UNVR | 4,830.00 | 4,760.00 | -1.47% |