Pamor Emas Tetap Berkilau Meski di Level Puncak

Rabu, 08 May 2024

JAKARTA. Tren harga emas yang sempat mencapai level tertinggi sepanjang masa tidak memudarkan minat masyarakat memiliki aset ini. Tak heran, permintaan akan pembiayaan emas dan jumlah tabungan emas yang terus berada tren naik. Selasa (7/5), harga emas logam mulia Antam untuk pecahan 1 gram telah naik sebesar 16,63% sejak awal tahun mencapai Rp 1,32 juta per gram. Kenaikan harga emas ini sejalan dengan tren harga emas global yang naik 12,36% sepanjang tahun ini menjadi US$ 2.318,16 per ons troi. Kenaikan harga emas ini menurut PT Pegadaian membuat transaksi emas meningkat tajam. Pada bulan lalu, saldo tabungan emas Pegadaian mencapai 7,88 ton. Direktur Keuangan, Perencanaan Strategis dan Manajemen Risiko PT Pegadaian Ferdian Timur Satyagraha mengatakan, saldo ini menunjukkan minat masyarakat akan aset emas masih besar. Di sisi lain, penjualan emas juga naik. "Seiring dengan kenaikan harga emas, penjualan emas juga mengalami kenaikan sebesar 18,56% dibanding tahun sebelumnya," kata Satyagraha, kemarin (7/5).

Pegadaian mengklaim, tren kenaikan harga emas tidak membuat nasabah menarik tabungan emas mereka. Bahkan menurut Kepala Divisi Produk Emas Pegadaian Kadek Eva Suputra, jumlah nasabah Tabungan Emas per Maret 2024 masih tumbuh. Secara bulanan, nasabah Tabungan Emas bertambah 22% dan secara tahunan naik 17,56%. "Tren harga emas yang naik mendorong masyarakat menabung emas," kata Eva. Hingga akhir 2024, Pegadaian memasang target jumlah tabungan emas menjadi 8,3 ton. Pembiayaan emas di sejumlah bank juga diklaim mengalami pertumbuhan. Direktur BCA Syariah Pranata mengungkapkan, dalam beberapa tahun terakhir pembiayaan emas terus meningkat baik. Sampai Maret 2024, pembiayaan emas di BCA Syariah telah mencapai Rp 81,5 miliar. Jika dibandingkan dengan periode sama tahun sebelumnya, pertumbuhan pembiayaan emas mencapai 112% secara tahunan. "Ini besar kemungkinan dikarenakan awareness investasi emas sudah semakin meluas," ujar Pranata. Menurut Pranata, daya tarik investasi emas makin berkilau di kalangan masyarakat saat harga naik. Masyarakat menilai ini membuktikan emas adalah instrumen investasi paling aman dan menguntungkan dalam jangka panjang.

Demi mendorong pertumbuhan pembiayaan emas iB, Pranata menyatakan, BCA Syariah melakukan berbagai pengembangan digital untuk mempercepat proses pengakuan nasabah. BCA Syariah juga tengah mengembangkan produk tabungan emas. "Kemungkinan di semester dua nanti, kami mulai menawarkan produk tabungan emas ini," kata Pranata. Pembiayaan emas di CIMB Niaga juga masih banyak penggemar. Direktur Syariah CIMB Niaga Pandji P Djajanegara mengungkapkan per April 2024, pembiayaan emas di CIMB Niaga telah mencapai Rp 625 miliar. "Emas merupakan salah satu investasi yang dicari nasabah," ujar dia. Pandji mengungkapkan, pihaknya saat ini juga sedang dalam proses pengembangan untuk merilis produk tabungan emas. Menurut dia, saat ini CIMB Niaga tengah menunggu proses perizinan kepada regulator, dalam hal ini Otoritas Jasa Keuangan (OJK). "Prospeknya sangat bagus karena emas menjadi pilihan investasi yang menguntungkan dan likuid," kata Pandji.

Sumber : Kontan 08 Mei 2024

 


One Line News

Investalearning.com
Admin (Online)