Berkah Dividen Masih Mengalir

Senin, 06 May 2024

JAKARTA. Agenda bagi-bagi dividen emiten belum usai. Ada beberapa emiten big caps yang siap membagikan dividen di bulan ini dan sayang dilewatkan Aksi ini diharapkan bisa memicu bursa lebih bergairah. Teranyar, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) mengumumkan akan membagikan dividen senilai Rp 17,68 triliun atau setara 72% dari capaian laba bersih tahun buku 2023. Nantinya, setiap pemegang saham bakal memperoleh dividen Rp 178,5. Selain itu masih ada kesempatan menadah dividen dari PT Astra International Tbk (ASII). Adapun ASII akan membagikan dividen final senilai Rp 421 per saham atau Rp 17,04 triliun. Di saham lapis kedua, ada PT XL Axiata Tbk (EXCL) dan PT AKR Corporindo Tbk (AKRA), serta sejumlah emiten lain yang berpotensi memberikan imbal hasil dividen (dividend yield) di kisaran 1% hingga 10% (lihat tabel). Meski begitu, musim pembagian dividen kali ini selimuti oleh berbagai sentimen negatif. Tercermin dari volatilitas Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang semakin tinggi dan tekanan jual investor asing yang semakin besar. IHSG berada di posisi 7.134,72, Jumat (3/5) atau melemah 3,14% dibandingkan posisi akhir pekan sebelumnya. Dalam sepekan, investor asing mencatatkan net sell Rp 6 triliun. Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas, Maximilianus Nico Demus mengatakan, rencana pembagian dividen bisa menjadi pemanis di tengah koreksi harga saham. "Dengan koreksi pasar, harga saham akan menjadi jauh lebih murah, tetapi tetap perhatikan fundamentalnya," ucap Nico kepada KONTAN baru-baru ini.

Dividen trap

Perlu dicermati, jika koreksi saham terjadi sebelum Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), investor bisa mempertimbangkan membeli saham tersebut. Hal ini juga bisa menjadi bentuk mitigasi dividend trap. Apalagi, masih banyak emiten yang terkenal loyal membagi dividen tapi belum menggelar RUPS. Contohnya, PT Gudang Garam Tbk (GGRM) yang baru akan menggelar RUPS pada 28 Juni 2024. Kemudian ada PT Adaro Energy Tbk (ADRO) yang akan melaksanakan RUPS pada 15 Mei 2024. Begitu juga dengan PT Bukit Asam Tbk (PTBA). Head of Proprietary Investment Mirae Asset Sekuritas Handiman Soetoyo menyarankan, para pemburu dividen sebaiknya mempunyai jangka waktu atau time horizon jangka panjang minimal 10 tahun.Investor harus memastikan emiten yang dipilih memiliki manajemen yang profesional, profitabilitas yang baik dan stabil, prospek bertumbuh dan rutin membagikan dividen. "Jadi beli di harga murah atau wajar dan simpan tanpa mempedulikan volatilitas harga," ujarnya. Sambil menanti pengumuman dividen selanjutnya, Mirae Asset Sekuritas menyarankan investor mencermati saham PBID, EPMT, TOTL, NRCA, SIDO, MERK, POWR, dan MPMX.

Sumber : Kontan 06 Mei 2024

 


One Line News

Investalearning.com
Admin (Online)