JAKARTA. Perusahaan ritel lokal, PT Hero Supermarket Tbk (HERO), akan melanjutkan ekspansi penambahan gerai di tahun ini. Penambahan gerai itu meliputi tiga unit bisnisnya, yaitu Hero Supermarket, Guardian, dan Ikea Indonesia. Namun, penambahan gerai tahun ini lebih difokuskan untuk memperluas jaringan gerai Guardian yang bergerak di sektor kesehatan dan kecantikan. Head of Marketing Guardian Indonesia, Malvin Tarigan mengatakan, hingga kuartal I2024, Guardian Indonesia telah membuka enam gerai baru yang tersebar di berbagai daerah. "Yang sudah buka enam gerai di kuartal pertama tahun ini. Pastinya akan bertambah lebih dari enam," ujar Malvin, saat ditemui KONTAN di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (26/3). HERO menargetkan, pembukaan gerai Guardian sepanjang tahun ini bisa mencapai sekitar 40 gerai, sama seperti tahun lalu. Di sisi lain, Head of Corporate and Consumer Affairs HERO, Diky Risbianto mengatakan, biaya buat ekspansi gerai ini berasal dari anggaran belanja modal atau capital expenditure (capex) tahun ini. Sayangnya, ia tidak bisa menyebut angka pasti capex yang akan dikeluarkan HERO hingga akhir tahun 2024. "Porsi terbesar capex untuk penambahan gerai, terutama untuk gerai Guardian," ungkap Diky.
Ia menambahkan, saat ini unit bisnis terbesar HERO disumbang dari Guardian yang memiliki 340 gerai. Selanjutnya disumbang Hero Supermarket dengan 23 gerai dan tujuh gerai IKEA. Ia mengaku, selama Ramadan ini terjadi peningkatan penjualan dibandingkan hari biasa. Terutama penjualan Guardian dan Hero Supermarket. Menurut Diki, tren permintaan produk kecantikan dan kesehatan terus mengalami peningkatan. Begitupun dengan produk makanan dan minuman yang sudah menjadi kebutuhan dasar, sehingga kontribusinya masih cukup signifikan. Hingga kuartal III-2023, HERO berhasil membukukan pendapatan bersih sebesar Rp 3,8 triliun, naik 18% secara tahunan atau year on year (yoy) dari periode sama tahun 2022 yang sebesar Rp 3,2 triliun. Adapun laba sebesar Rp 19 miliar. Sementara pada periode sama tahun 2022, HERO masih membukukan kerugian sebesar Rp 85 miliar. Guardian Indonesia telah membuka enam gerai baru di kuartal I 2024.
Sumber : Kontan 28 Maret 2024
| Saham | 07-10-2021 | 08-10-2021 | (+/-) |
|---|---|---|---|
| ASII | 5,700.00 | 5,900.00 | 3.389% |
| BBCA | 35,800.00 | 36,450.00 | 1.783% |
| UNVR | 4,830.00 | 4,760.00 | -1.47% |
