JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 44,49 poin atau 0,61% ke level 7.279,09 pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (3/1). Head Customer Literation and Education Kiwoom Sekuritas, Oktavianus Audi melihat, pada Kamis (4/1), IHSG berpotensi bergerak terbatas cenderung melemah. Sejalan dengan IHSG yang saat ini tengah menguji supply area di rentang level 7.278-7.370. Indikator MACD menunjukkan penguatan yang mulai terbatas dengan antisipasi terjadi death cross. Untuk itu, kami perkirakan rentang pergerakan IHSG yaitu dalam support 7.230 dan resistance 7.370, ujar Audi, Rabu (3/1). Untuk sentimen pergerakan IHSG pada Kamis (4/1), pasar yang tengah menanti hasil risalah FOMC. Kami memperkirakan, jika the Fed kian dovish, sentimen positif mendorong pasar saham, kata dia. Ia merekomendasikan sejumlah saham yakni PT XL Axiata Tbk. (EXCL), trading buy dengan support Rp 1.960 dan resistance Rp 2.230. PT ESSA Industries Indonesia Tbk (ESSA), buy on brea k 570 dengan support Rp 530 dan resistance Rp 675. Lalu PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) buy on break Rp 1.530 dengan support Rp 1.460 dan resistance Rp 1.660. Analis MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana memperkirakan pergerakan IHSG pada Kamis (4/1) rawan terkoreksi dengan support di 7.245 dan resistance di 7.321. Menurutnya, IHSG akan dipengaruhi pergerakan harga komoditas dunia. Juga data Purchasing Manager Index (PMI) manufaktur Amerika Serikat (AS) yang diperkirakan akan terkontraksi. Selain itu ada rilis laporan lapangan kerja AS, ujarnya. Menurutnya, investor dapat mencermati PT Bank Jago Tbk. (ARTO) dengan rentang harga Rp 3.240–Rp 3.360 per saham dan PT Petrosea Tbk. (PTRO) di Rp 6.175–Rp 6.300 per saham. Kemudian PT Summarecon Agung Tbk. (SMRA) dengan rentang harga Rp 610–Rp 630 per saham.
Sumber : Kontan 4 Januari 2024
Saham | 07-10-2021 | 08-10-2021 | (+/-) |
---|---|---|---|
ASII | 5,700.00 | 5,900.00 | 3.389% |
BBCA | 35,800.00 | 36,450.00 | 1.783% |
UNVR | 4,830.00 | 4,760.00 | -1.47% |