JAKARTA. Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mencatat investasi asing alias foreign direct investment (FDI) ke ASEAN sepanjang tahun 2022 mencapai US$ 224 miliar. Angka itu tumbuh 5% dibandingkan nilai di tahun sebelumnya. Deputi Bidang Kerja Sama Penanaman Modal Kementerian Investasi Riyatno mengatakan, porsi FDI di kawasan ASEAN terus meningkat dari sebelumnya kurang dari 15% menjadi lebih dari 70% dari total FDI global. Bahkan, "Aliran FDI ASEAN pada 2022 melebihi aliran masuk FDI ke China selama dua tahun berturut-turut," tutur Riyatno, Selasa (15/8). Terdapat enam negara anggota ASEAN yang mencatatkan FDI paling tinggi. Di antaranya Singapura yang mencatatkan peningkatan nilai tertinggi terhitung lebih dari 60% FDI di ASEAN. Meski begitu, lantaran Singapura merupakan negara hub, investasi asing tersebut bisa jadi mengalir ke negara lain. Di sisi lain Riyatno mengakui, FDI Indonesia masih kalah jauh dibandingkan Negeri Singa tersebut. Namun FDI Indonesia di ASEAN menduduki posisi nomor dua dengan porsi setelah Singapura, kemudian disusul Vietnam, Malaysia, Filipina dan lainnya.
Sumber : Kontan 16 Agustus 2023
Saham | 07-10-2021 | 08-10-2021 | (+/-) |
---|---|---|---|
ASII | 5,700.00 | 5,900.00 | 3.389% |
BBCA | 35,800.00 | 36,450.00 | 1.783% |
UNVR | 4,830.00 | 4,760.00 | -1.47% |