Bisnis, JAKARTA — PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk. (MTEL) atau Mitratel lanjutkan pengembangan jaringan fiber optik melalui kerja sama dengan sister company, PT Telkom Akses. Mitratel dan Telkom Akses bekerja sama dalam proses desain, implementasi sampai dengan operasional dan pemeliharaan jaringan fiber optik. Telkom Akses merupakan salah satu anak perusahaan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. yang bergerak di bidang konstruksi pembangunan dan manage service infrastruktur jaringan fiber optik. Direktur Utama Mitratel Theodorus A. Hartoko menjelaskan kerja sama ini sebagai upaya memperkuat Mitratel sebagai tower provider yang memiliki diversifikasi portofolio baru yaitu fiberisasi tower yang sesuai dengan kebutuhan mobile network operator (MNO). Tujuan akhirnya menjadikan Mitratel sebagai digital infrastructure company (InfraCo) sekaligus independent fiber lease provider (FLP).
“Tentunya ini makin memantapkan langkah Mitratel mengembangkan portfolio fiberisasi yang merupakan bagian dari kesiapan Mitratel sebagai penyedia infrastruktur digital unggulan untuk mendorong tumbuhnya ekonomi digital di Indonesia,” jelasnya dalam keterangan resmi, Senin (4/4). Penguatan portfolio fiber, lanjutnya, semakin memperkuat basis fundamental bisnis Mitratel ke depan. Hal ini akan menjadi mesin pendapatan berikutnya bagi Mitratel dalam mengoptimalkan nilai Mitratel di antara persaingan pasar. Hingga Desember 2021, sebanyak 11.851 tower dari total lebih dari 28.206 tower Mitratel telah tersambung dengan jaringan fiber optik. Saat ini, sedang berjalan pembangunan 6.000 kilometer tambahan jaringan baru di lima provinsi yang akan mempercepat pemenuhan kebutuhan para operator telekomunikasi untuk mengimplementasikan 5G di Indonesia. MTEL meraih pendapatan sebesar Rp6,87 triliun dan laba bersih Rp1,38 triliun pada 2021. Pada 2022, anak usaha TLKM itu menargetkan pendapatan dapat tumbuh 10%—11% dengan kenaikan earnings before interest, tax, depreciation, and amortization (EBITDA) hingga 13%.
Sumber: Bisnis Indonesia (5 April 2022)
Saham | 07-10-2021 | 08-10-2021 | (+/-) |
---|---|---|---|
ASII | 5,700.00 | 5,900.00 | 3.389% |
BBCA | 35,800.00 | 36,450.00 | 1.783% |
UNVR | 4,830.00 | 4,760.00 | -1.47% |